0

ABU BAKAR AS SIDDIQ

Selasa, 08 Mei 2012
Share this Article on :

Abu Bakar AsShidiq

Assalaamu 'alaikum. Sobatku sekalian diantara Khulafaur Rasyidin yang empat itu adalah ABU BAKAR As Shidiq . Beliau adalah khalifah pertama dari empat shohabat, yang dinobatkan pada tahun 11 H / 631 M. Abu Bakar Shiddiq adalah shohabat yang paling tua, beliau menganut Islam pada waktu pertama Wahyu Allah di sampaikan kepada nabi Muhammad SAW.

Dan beliaulah yang pertama membenarkan Wahyu Allah yang disampaikan kepada umat manusia. Karena sikap dan kepercayaan yang mantap itu maka di akhirat nama beliau diberi gelar As Shiddiq artinya benar dan membenarkan . Pengangkatan beliau sebagai khalifah pertama dapat di terima oleh semua pihak. Sebab beliau memiliki jasa yang terbesar dalam menegakkan dan penyebaran Islam. Di antaranya yang paling menonjol ialah Abu Bakar selalu membela dan mendampingi nabi pada waktu nabi hijrah ke Madinah. Kemudian waktu Nabi menjalankan ISRO' MI'ROJ, maka beliaulah orang yang pertama membenarkanya, ketika Nabi Muhammad sakit beliau sering menjadi Imam untuk menggantikanya sementara. Di saat para sahabat bingung karena meninggalnya Rosulullah maka beliaulah yang tetap tenang dan yang pertama membenarkan wafatnya Rosulullah. AbuBakar Shiddiq berdiri dan berpidato : "hai manusia, barangsiapa diantara kamu yang menyembah Muhammad , ketauhilah bahwa Muhammad sudah wafat, dan barang siapa yang menyembah Allah maka Allah senantiasa hidup, dan tak akan mati " . Pemilihan Abu Bakar menjadi khalifah secara demokratis dan beliaupun telah menanamkan dasar-dasar demokrasi pula. Hal itu tampak jelas dalam pidato pengangkatanya. AbuBakar adalah seorang pemimpin agama dan pemimpin pemerintahan yang alim, hakim yang adil, kepala tentara yang berkemauan keras dan berani. Melalui beliau umat Islam dapat bersatu kembali setelah terjadi perbedaan faham dalam mencari pemimpin khalifah pengganti Rosulullah SAW. Demikian tadi bagian pertama dari sejara khalifah Abu Bakar As Shiddiq . Mash ada satu bagian lagi , tunggu aja ya artikel berikutnya . Terimakasih telah membaca kisahini. Wassalaamu 'alaikum.



Artikel Terkait:

0 komentar: